Jalan Outlaw
Arthur Morgan lahir tahun 1863 dari keluarga sederhana. Ibunya meninggal ketika ia masih sangat muda, dan ayahnya, Lyle Morgan, adalah seorang kriminal kecil yang akhirnya meninggal di penjara. Kehilangan orang tua sejak kecil membuat Arthur tumbuh tanpa pegangan, keras kepala, dan terbiasa menghadapi dunia sendirian. Hidupnya berubah ketika ia bertemu Dutch van der Linde. Dutch melihat potensi dalam diri bocah muda ini, sebuah perpaduan keberanian, kecerdikan, dan tekad. Ia mengangkat Arthur sebagai anak sekaligus muridnya. Dari Dutch, Arthur belajar cara menembak, menunggang kuda, berburu, merampok, dan bertahan hidup di dunia yang penuh bahaya. Arthur tumbuh menjadi pria tinggi, kuat, dan berwibawa. Dutch membentuknya bukan hanya sebagai kriminal, tetapi juga sebagai sosok yang memegang nilai kebebasan, kesetiaan, dan kebanggaan atas identitas seorang outlaw. Sejak remaja, Arthur sudah ikut dalam aksi-aksi besar bersama geng Van der Linde, menjadikannya salah satu anggota paling senior dan paling dipercaya.